Yang namanya menggunakan karpet itu bukannya tanpa masalah. Debu yang menumpuk merupakan permasalahan yang sering timbul pada karpet. Bulu-bulu karpet bisa menjadi tempat bersembunyinya bagi para kutu dan debu. Nah, supaya hal ini tidak terjadi, maka karpet mesti sering untuk dibersihkan.
Perawatan ringan untuk karpet dilakukan minimal seminggu sekali. Sementara bila lingkungan terdapat banyak debu, maka pembersihan karpet ini dilakukan minimal seminggu 2 kali. Sedangkan untuk perawatan berat karpet bisa dilakukan 6 bulan sekali.
Berikut cara perawatan ringan dan perawatan berat karpet.
Perawatan Ringan Karpet
Perawatan Berat Karpet
Perawatan ringan untuk karpet dilakukan minimal seminggu sekali. Sementara bila lingkungan terdapat banyak debu, maka pembersihan karpet ini dilakukan minimal seminggu 2 kali. Sedangkan untuk perawatan berat karpet bisa dilakukan 6 bulan sekali.
Berikut cara perawatan ringan dan perawatan berat karpet.
Perawatan Ringan Karpet
- Gunakan vacuum cleaner untuk membersihkan karpet. Hisap debu pada seluruh permukaan dan dasar karpet. Pada karpet berbahan polyprophylene yang mempunyai fitur antistatis sehingga debu tak menempel pada permukaan karpet.
- Pukul-pukul permukaan karpet dengan sapu lidi sembari menyedot debu untuk membantu mengeluarkan debu yang tersembunyi, khususnya pada bahan non-polyprophylene.
- Bersihkan memakai sabun atau deterjen dan spons lembap bila terdapat noda kotoran atau makanan menempel. Sesudah itu dikeringkan.
Perawatan Berat Karpet
- Angkat karpet dan gantung di tempat jemuran. Pukul-pukul karpet dengan sapu lidi guna merontokkan debu. Lakukan pengisapan debu dengan vacuum cleaner.
- Angkat karpet dan lakukan proses pengeringan (dry clean). Pakai sabun khusus karpet, lalu sikat seluruh permukaan karpet sampai kotoran di dasar terangkat ke permukaan.
- Jemur karpet sampai kering. Sesudah itu, lakukan pengisapan debu dengan vacuum cleaner.
- Jemur kembali karpet sebelum menyimpan atau menatanya lagi.
0 komentar:
Posting Komentar