Kita lebih banyak menghabiskan waktu untuk bekerja dibanding beristirahat dalam seharinya. Waktu kerja normal yang ditetapkan oleh banyak perusahaan adalah 8 hingga 9 jam dalam sehari. Tetapi, hal ini belum termasuk waktu lembur dan pekerjaan kantor yang dibawa pulang ke rumah dengan terpaksa. Dengan demikian, kita dapat menghabiskan waktu selama 12 - 14 jam sehari untuk bekerja.
Tentunya waktu yang cukup lama tersebut akan berdampak pada tubuh. Terlebih lagi bila lingkungan tempat kerja yang kurang baik lantaran penempatan perangkat yang tidak pas, sirkulasi udara yang buruk atau pencahayaan yang tidak mencukupi.
Hal tersebut di atas berlaku pula pada ruang kerja di rumah. Nah, mari menciptakan ruang kerja ergonomis supaya pekerjaan bisa menjadi optimal.
Tentunya waktu yang cukup lama tersebut akan berdampak pada tubuh. Terlebih lagi bila lingkungan tempat kerja yang kurang baik lantaran penempatan perangkat yang tidak pas, sirkulasi udara yang buruk atau pencahayaan yang tidak mencukupi.
Hal tersebut di atas berlaku pula pada ruang kerja di rumah. Nah, mari menciptakan ruang kerja ergonomis supaya pekerjaan bisa menjadi optimal.
- Letakkan ruang kerja di dekat taman sehingga mata bisa beristirahat dan melihat objek kehijauan.
- Tempatkan sumber cahaya tegak lurus dengan monitor sehingga tak ada cahaya pantulan dari lampu pada layar komputer.
- Jangan letakkan cahaya "menarik" lain di dekat komputer, contohnya cahaya dari televisi atau bola yang dapat berpendar.
- Pilih kursi yang dapat berdiri dengan kokoh. Kursi berkaki 5 menurut penelitian merupakan kursi yang mempunyai keseimbangan terbaik.
- Pilih kursi berlengan untuk menahan lengan bagian bawah, mengurangi lelah dan tegang di bahu, leher, dan tubuh bagian atas.
- Pilih kursi yang dapat menopang tubuh, terutama tulang belakang, pantat, dan paha.
- Pilih kursi dengan ketinggian yang dapat diatur sehingga kaki, telapak kaki, dan paha berada dalam posisi yang baik. Posisi terbaik adalah paha lurus, kaki bawah tegak vertikal, dan telapak kaki menapak dengan pas di lantai.
- Sebaiknya bagian atas monitor berada 10 - 15 cm di bawah garis mata sehingga mata kita akan melihat ke arah bawah dan bukan ke atas.
- Sebaiknya monitor diletakkan sekira 40 - 50 cm dari mata.
- Tempat keyboard dan mouse diletakkan dekat dari tubuh sehingga otot pundak tetap rileks ketika memakai kedua benda tersebut.
- Letakkan keyboard dan mouse pada ketinggian yang tepat sehingga lengan rileks dan siku membentuk sudut tidak kurang dari 90 derajat.
- Pakai wrist pad di depan keyboard atau bantalan empuk di dekat mouse untuk menopang kedua pergelangan kita.
- Tinggi meja adalah sekira 55 - 70 cm, disesuaikan dengan tinggi badan.
0 komentar:
Posting Komentar